Minggu, 06 Mei 2018

Avengers: Infinity War, 2018 | Akhir Dari Masa Kejayaan The Avengers


Get the hype from everywhere!

Bukan hal yang rahasia kalo Infinity War emang ditunggu-tunggu para Fanboy dan Fangirl all over the world. Film yang menjadi crossover paling keren dan paling banyak ini emang patut banget ditunggu sih. Malah, pas baru ngeluarin trailer pertama mereka, Marvel mampu menyingkirkan euforia film Justice League yang saat itu sedang tayang di bioskop.



This Post Contain HARD SPOILER

Hari ketiga setelah film ini tayang di Indonesia, banyak banget postingan yang minta untuk tidak memberikan Spoiler di media sosial (sampe-sampe ada tag #ThanosDemandsYourSilence ). Gue ngga termasuk orang yang nyebar Spoiler di medsos kok meskipun gue salah satu yang beruntung bisa menonton film ini di hari pertama penayangannya di Indonesia. Makanya postingan blog ini juga gue  postpone update beberapa hari setelah euforia film ini mereda. Soalnya gue ngerti gimana rasanya kena Spoiler waktu kita ngga mengharapkan itu. Hehe.

Oke, gue sudah memperingatkan post ini akan banyak banget Spoiler nya (sama seperti post-post sebelumnya di blog ini, XD) so, check this out when you ready!




Film dibuka dengan adegan serangan Thanos (Josh Brolin) dan para anak buahnya di kapal milik Thor (Chris Hemsworth) yang membawa semua orang Asgard yang tersisa (kapal di ending film Thor: Ragnarok). Saat itu Thanos mengetahui kalau Loki (Tom Hiddleston) memiliki Space Stone. Loki terpaksa menyerahkan batu itu karena tidak kuat melihat Thanos menyiksa Thor. Bahkan saat itu Hulk/Bruce Banner (Mark Ruffalo) yang masih berada di kapal Thor pun tidak bisa melumpuhkan Thanos. Dengan sisa-sisa kekuatannya, Heimdall (Idris Elba) membuka gerbang untuk mengantar Hulk pulang ke bumi dan memperingatkan para pemegang Infinity Stone lainnya yang ada di bumi.



Setelah Thanos mendapatkan Space Stone, Loki mencoba menipu Thanos dengan bersumpah untuk melayaninya. Namun ketika hendak menusuk Thanos dengan pisaunya, Thanos menyadari dirinya sedang ditipu, dan karena Thanos overpower, Loki pun mati.

Setelah Thanos dan Black Order mendapatkan Space Stone, mereka meninggalkan kapal Thor dan meledakkannya.

Hulk yang tiba di bumi, jatuh di kediaman Doctor Stephen Strange (Benedict Cumberbatch) yang saat itu sedang bersama Wong (Benedict Wong)--yang sedang bingung ingin makan apa. Dia memperingatkan Dr. Strange kalau Thanos akan datang ke bumi dan mengumpulkan Infinity Stone. Saat itu Dr. Strange tidak tahu siapa Thanos. Namun ia tahu, Infinity Stone yang dijaganya sedang terancam bahaya.

Di sisi lain, Tony Stark/Iron-Man (Robert Downey Jr.) sedang membahas rencana pernikahannya dengan Pepper Potts (Gwyneth Paltrow) saat tiba-tiba Dr. Strange dan Bruce Banner menemuinya dan berkata kalau mereka membutuhkan bantuannya. Awalnya Pepper tidak mengizinkan Tony pergi, namun akhirnya mereka pun pergi. Dr. Strange menjelaskan kembali mengenai Infinity Stone yang sedang diburu oleh Thanos. Dr. Strange menjaga Time Stone, lalu Tony diminta untuk mencari Vision karena dia mempunyai Mind Stone. Namun saat itu Tony berkata kalau Vision telah berevolusi dan sudah tidak lagi terlacak. Ia juga menjelaskan kepada Bruce kalau Avengers sudah bubar.

"What do you mean broke up? Broke up like The Beatles?"-Bruce Banner.

Setelah mengalami perang batin antara ingin menghubungi Cap atau tidak, Tony akhirnya mau menghubungi Cap. Dengan ponsel yang diberikan padanya (di Civil War) tiba-tiba saja mereka merasa ada sesuatu yang janggal. Bumi tampak bergetar dan suara di luar mulai bising. Mereka keluar untuk memeriksa apa yang terjadi. Dan disana ada sebuah kapal luar angkasa berbentuk roda yang berisikan Ebony Maw (Tom Vaughan-Lawlor) dan Black Dwarf.



Ebony Maw (yang dipanggil Squidward oleh Tony Stark) ini punya kemampuan semacam telekinesis. Jadi waktu bertarung, dia ngga melangkah aja udah bikin  Iron-Man dan Dr. Strange kalang kabut. Dan saat itu Hulk ngga mau berubah. Untungnya di saat yang tepat, Spider-Man/Peter Parker (Tom Holland) datang dan membantu Iron-Man yang lagi kewalahan menghadapi Black Dwarf.

Peter hampir aja mendapatkan kembali Dr. Strange yang sudah tidak sadarkan diri, tapi sayangnya hisapan pesawat luar angkasa milik Black Order terlalu kuat, ditambah dorongan dari kekuatan telekinesis Ebony yang membuat Dr. Strange akhirnya dibawa ke kapal tersebut dan menjauh dari bumi.

Sementara itu, Bruce dan Wong tidak bisa lagi mengejar Ebony dan pesawatnya. Wong kembali ke kuil yang kini tidak ada yang menjaganya. Lalu Bruce mengambil ponsel milik Tony yang tadinya mau digunakan untuk menghubungi Cap. Akhirnya ia-lah yang menghubungi Cap.

Iron-Man mengejar kapal Ebony dengan Spidey yang ternyata walaupun sudah disuruh pulang oleh Tony pun ia tetap ikut masuk ke dalam pesawat tersebut (dengan pakaian Spider-Man baru dari Tony). Dr. Strange sedang disiksa saat Tony dan Peter menyusun rencana untuk menyingkirkan Ebony.


Vision (Paul Bettany) yang sedang mengasingkan diri bersama Scarlet Witch/Wanda Maximoff (Elizabeth Olsen) tiba-tiba saja diserang oleh Black Order yang lain, Proxima Midnight (Carrie Coon) dan Corvus Glaive (Michael James Shaw). Mereka memaksa Wanda menyerahkan Vision untuk mengambil Mind Stone yang ada di kepala Vision.

Saat sudah sangat terdesak, beruntung bantuan datang tepat waktu. Captain America/Steve Rogers (Chris Evans), Black Widow/Natasha Romanoff (Scarlet Johanson), dan Falcon/Sam Wilson (Anthony Mackie) membantu melumpuhkan Proxima dan Corvus, namun sayangnya tidak sampai membunuh mereka. Mereka akhirnya melarikan diri dengan pesawatnya.

Peter memiliki rencana untuk menyingkirkan Ebony yang sedang menyiksa Dr. Strange. Rencananya berjalan sukses. Dengan kerjasama antara dirinya, Tony dan mantel milik Dr. Strange, Ebony pun ditendang keluar kapal. Namun saat Dr. Strange berkata kalau mereka harus kembali ke bumi, Tony tidak setuju. Menurutnya, daripada kembali ke bumi dan membuat bumi dalam bahaya karena Time Stone masih ada bersama mereka, ia lebih baik membawa bertarungannya di planet Titan, rumah Thanos.



Star-Lord/Peter Quill (Chris Pratt), Gamora (Zoe Saldana), Rocket (Bradley Cooper-voice), Groot (Vin Diesel-voice), Mantis (Pom Klementieff), dan Drax (Dave Bautista) sedang dalam perjalanan untuk menjalani misi penyelamatan. Yang ternyata adalah penyelamatan pesawat milik Thor yang sudah hancur berkeping-keping di angkasa. Lalu disanalah Thor tersangkut di kaca pesawat mereka dan ketika dilihat bahwa Thor masih bernyawa, mereka membawanya masuk.

"Because he's not a dude! You're a dude, Quill! He is, he is a Man."-Drax.
Saat bangun, Thor mengenalkan diri kepada para Guardian of The Galaxy. Ia berkata kalau salah satu Infinity Stone pasti berada di Knowhere, tempat dimana The Collector (Benicio Del Toro) tinggal. Namun dia berkata kalau dia harus ke Nidavelir, tempat dimana Mjolnir nya dulu dibuat. Penempaan senjata para dewa. Lalu akhirnya mereka sepakat untuk membagi dua tim. Thor, Rocket dan Groot pergi ke Nidavelir. Sementara Star-Lord, Gamora, Mantis dan Drax pergi ke Knowhere. Thor juga sempat berkata kalau Mind Stone berada dalam penjagaan The Avengers, pelindung bumi yang paling hebat.

Vision dan Wanda dibawa ke markas Avengers dan bertemu kembali dengan War Machines/Rhodes (Don Cheadle) dan Bruce yang ternyata sudah berada disana juga. Pertemuan kembali Bruce dan Nat sangatlah canggung (kalau mau tau kenapa, coba nonton Civil War).



Cap, Nat, Wanda, Vision, Bruce, Sam dan Rhodes sedang membicarakan cara untuk menjauhkan Mind Stone dari Thanos dan para Black Order. Sebenarnya Vision beranggapan kalau Mind Stone dapat dihancurkan dengan kekuatan yang memiliki komposisi yang hampir sama, yaitu kekuatan Scarlet Witch milik Wanda. Namun Wanda sangat tidak setuju karena hal itu akan membuat Vision harus kehilangan nyawanya. Para anggota Avengers yang lainnya pun tidak setuju kalau harus menukar nyawa Vision. Lalu Bruce berpikir untuk mengeluarkan Mind Stone dari kepala Vision. Namun ia tidak bisa melakukannya di markas Avengers. Akhirnya Cap membawa mereka semua ke Wakanda.

Tiba di Nidavelir, Thor terkejut karena seharusnya tempat itu sangatlah terang. Ternyata Thanos sudah pernah kesana sebelumnya dan membuat Gauntlet di tangannya untuk bisa menampung semua kekuatan Infinity Stones. Eitri (Peter Dinklage) menjadi satu-satunya penghuni Nidavelir saat itu sempat menyerang Thor dan yang lainnya karena merasa terancam. Ia berkata semua orang di Nidavelir dibunuh kecuali dirinya. Namun Thanos menghancurkan kedua tangannya dan berkata kalau tangannya milik Thanos.


Thor meyakinkan Eitri kalau dia tetap bisa membuatkan senjata untuk Thor. Karena kemampuannya itu ada di kepalanya, bukan di tangannya. Eitri berkata, untuk membuat senjata, bintang di Nidavelir harus dihidupkan kembali. Dengan kekuatan yang dimilikinya dan bantuan dari Rocket, Thor berhasil menghidupkan kembali bintang tersebut dan singkat cerita, Stormbreaker (senjata baru Thor) berhasil dibuat dan karena saat pembuatannya Thor harus menahan kekuatan dari sebuah bintang, maka Thor pun collapse. Dengan bantuan dari Groot yang membuatkan pegangan untuk senjata itu, Thor bisa merasakan kembali kekuatannya mengalir diantara tubuhnya dan Stormbreaker.

Tiba di Knowhere, Peter dan yang lainnya melihat Thanos yang sedang mengintimidasi The Collector. Thanos tampak memaksa The Collector untuk menyerahkan Reality Stone kepadanya (batu yang ini tadinya dijaga oleh orang tua Thor, tapi di credit scene salah satu film sebelumnya tampak mereka berdua menyerahkan batu tersebut ke The Collector). Thanos merasakan kehadiran mereka setelah Drax membuat suara yang cukup keras. Saat itu Gamora langsung menyerang ayah angkatnya tersebut dan menusuknya di dua bagian kepala dan dada. Gamora sempat menangis tersedu-sedu saat Thanos kelihatannya telah mati di tangannya. Namun ternyata salah, mereka ternyata ada di dalam dunia ilusi Reality Stone yang sudah didapatkan Thanos dengan menghancurkan Knowhere.

Thanos menangkap Gamora yang langsung ditodong senjata oleh Peter Quill. Quill ingin sekali membunuh Thanos, namun Gamora menagih janjinya, Quill harus membunuh Gamora kalau ia sampai tertangkap oleh ayahnya. Tapi ketika Quill sudah menyiapkan mental untuk membunuh pacarnya sendiri, Thanos kembali mempermainkan mereka, dia menggagalkan peluru Quill dan kabur membawa Gamora bersamanya.

Gamora tiba di Titan, planet asal Thanos. Disana ia dipertemukan kembali dengan Nebula (Karen Gillan) yang keadaannya sangat menyedihkan. Ia digantung dengan tubuh yang hampir terlepas karena tertangkap hendak membunuh Thanos sewaktu dia sedang tidur. Disana Thanos memperlihatkan memori dari kepala Nebula yang mengatakan kalau Gamora mengetahui Infinity Stone yang masih belum ditemukan, Soul Stone. Awalnya Gamora tidak mau memberitahu lokasinya, namun karena tidak kuat melihat saudara perempuannya disiksa, terpaksa ia memberitahu Thanos kalau Soul Stone berada di planet bernama Vormir. Lalu akhirnya mereka berdua meninggalkan Titan dan pergi ke Vormir. Nebula yang tubuhnya sedang diperbaiki, akhirnya mengalahkan penjaganya dan menghubungi Mantis untuk menemuinya di Titan.



Di Wakanda, si White Wolf/Bucky Barnes (Sebastian Stan) sudah mulai pulih dan menyambut para Avengers dengan hangat bersama dengan Black Panther/T'Challa (Chadwick Boseman) dan Okoye (Danai Gurira).

"Do we have to bow?"-Bruce / "Of course, He's a king."-Sam.
Tony, Peter dan Dr. Strange tiba di planet Titan dan disambut dengan serangan yang datang dari Star-Lord, Drax dan Mantis yang tampak marah karena mencari Gamora.

"Where is Gamora?"-Quill.
"I'll do you one better, Who is Gamora?"-Tony.
"I'll do you one better, Why is Gamora?"-Drax.
Lalu setelah berbincang-bincang, akhirnya mereka semua pun sepakat untuk berada di pihak yang sama. Setelah Peter berkata kalau mereka adalah Avengers, Mantis  berkata kalau Avengers adalah kumpulan orang yang diceritakan Thor sebelumnya.

Mereka menyusun rencana untuk mengalahkan Thanos. Sementara itu Dr. Strange menggunakan Time Stone untuk melihat masa depan alternatif dan mengetahui kalau Thanos punya 14.000.605 cara untuk menghancurkan alam semesta, dan mereka hanya punya kesempatan menang satu kali.

Vision dibawa ke lab dan sedang ditangani oleh Shuri (Letitia Wright). Dia mampu mengeluarkan Mind Stone dari kepala Vision tanpa membunuhnya dengan mengubah susunan sistemnya. Namun karena ada sekitar 2 miliar neuron yang terhubung ke Mind Stone, dia membutuhkan waktu sebanyak mungkin. Dan saat itulah Wakanda mulai mendapat serangan udara.

Ini salah satu scene yang tidak ada di film tapi ada di trailer

Gamora dibawa oleh Thanos ke planet Vormir untuk mengambil Soul Stone. Disana mereka bertemu dengan seorang penjaga Soul Stone dengan penampilan seperti hantu yang mengenal mereka karena ia terkena kutukan dari Infinity Stone. Orang tersebut adalah Red Skull (Ross Marquand)-pimpinan Hydra di film Captain America: First Avenger.

Red Skull berkata, kalau Thanos ingin mendapatkan Soul Stone, ia harus melakukan pengorbanan. Orang yang ia cintai harus mati disana untuk diganti dengan Soul Stone. Awalnya Gamora senang karena menurutnya selama ini Thanos tidak mempunyai apapun atau siapapun yang ia cintai. Namun ketika melihat Thanos menangis, Red Skull berkata kalau tangisan itu bukan karena ia tidak bisa mendapatkan Soul Stone, tapi karena ia harus mengorbankan Gamora. Saat itulah Gamora dilemparkan oleh Thanos sebagai pengorbanannya. Gamora pun mati dan Thanos mendapatkan Soul Stone.

Okoye bersiap bersama para pasukan Dora Milaje dan M'baku (Winston Duke) dengan pasukannya juga. Mereka mencoba cara diplomatik dengan Proxima Midnight dan Black Dwarf namun Proxima berkata:
"We have blood to spare."


Dan saat itulah pasukan milik Thanos mulai mencoba menyerang masuk melewati barrier Wakanda. Awalnya mereka masih merasa aman karena ada barrier pelindung itu. Namun karena pasukan Black Order makin banyak dan mulai mengitari perbatasan, T'Challa terpaksa menyuruh pelindungnya dibuka dan mereka mulai berperang. Sementara itu Shuri, Wanda dan Vision masih berada di lab dan mulai proses pemisahan Mind Stone.

Di Titan, The Guardians dan Avenger menyusun rencana untuk mengalahkan Thanos. Rencana mereka melepaskan Infinity Gauntlet hampir berhasil kalau saja Quill tidak emosi dan menyerang Thanos karena telah mengorbankan Gamora demi mendapatkan Soul Stone. Akhirnya setelah semuanya sudah dikalahkan oleh Thanos dan hanya ada Tony yang juga sudah tertusuk senjatanya sendiri, Dr. Strange pun menyerah dan memberikan Time Stone pada Thanos. Lalu Thanos pun meninggalkan Titan.

Thor, Groot dan Rocket datang tepat waktu ketika para prajurit Thanos mulai memenuhi Wakanda. Thor dengan Stormbreaker nya langsung menghancurkan satu per satu kapal perang milik Black Order. Namun keadaan di Wakanda semakin tidak terkendali. Sampai Wanda harus ikut turun ke medan perang karena pihak mereka mulai terdesak. Tanpa penjagaan Wanda, Vision yang masih belum selesai dibedah pun terancam. Lab yang berisikan seorang Dora Milaje, Shuri dan Vision pun diserang. Vision terpaksa melawan untuk mempertahankan diri dan mengagagalkan pemisahannya dengan Mind Stone.

Saat itulah Thanos tiba di Wakanda. Lalu seperti tidak ada apa-apanya, para anggota Avengers tumbang satu persatu. Kini tinggal Wanda yang sedang berusaha untuk menghancurkan Mind Stone di kepala Vision dan Thor yang masih sibuk dengan para prajurit Black Order.


Ketika Wanda sudah berhasil menghancurkan Mind Stone, Thanos membalikkan waktu dan Mind Stone kembali utuh. Selanjutnya ia mengambil Mind Stone dan membuat Vision mati total. Saat itu lah Thor menghadapi Thanos dengan Stormbreaker, namun terlambat, Thanos sudah memiliki semua Infinity Stones dan menjentikkan jemarinya tepat ketika Stormbreaker mengenai dadanya.

Perlahan, beberapa anggota Avengers menghilang menjadi debu. Dimulai dengan Bucky, lalu T'Challa, Groot, Wanda, Sam, Mantis, Drax, Quill, Doctor Strange, dan My Baby Peter :"(

Thor bertanya pada Thanos apa yang telah ia lakukan. Ternyata Thanos sudah melakukannya, sebuah proses genosida yang menghilangkan separuh populasi  manusia di bumi. Setelah itu Thanos teleport ke tempat lain yang lebih tenang.

Di post credit scene, tampak Nick Fury (Samuel L Jackson) dan Maria Hill (Cobie Smulders) yang kebingungan dengan kekacauan yang terjadi. Lalu tiba-tiba Agen Hill pun berubah menjadi debu, sesaat sebelum Nick Fury juga menjadi debu, ia sempat menghubungi seseorang yang lambangnya seperti ini:

Captain Marvel sepertinya akan menjadi lawan Thanos selanjutnya, semoga menjadi satu kesempatan menang para Avengers.


Well, ini adalah review terpanjang gue dalam sejarah per-blogging-an (lol) abis kalo ceritain film ini setengah-setengah, kayaknya pesannya ngga tersampaikan semua. Tapi tetep ada beberapa part yang ngga sempet gue highlight disini kok. Pokoknya gue nangis bombai banget deh pas My lovely Spidey ikutan mati. Untuk rating sendiri sih menurut gue film ini masih kalah oke sama Ready Player One. Soalnya di beberapa bagian gue masih sempet ngantuk di film ini. Tapi di adegan pas Iron-Man suit up, epic battle Dr. Strange vs Thanos, Thor, Groot Rocket yang tiba di tengah-tengah perang di Wakanda, dan waktu Wanda berusaha menghancurkan Mind Stone itu bener-bener bikin merinding dan fangirling sendiri. For me, this is  9/10.

Avengers Forever!

--D Ark R Ain Bow--



This entry was posted in

0 comment:

Posting Komentar

Come share to us !!